Menjadi Vegetaris, Melindungi Masa Depan

Kamu ingin memulai hidup sehat sambil berbuat kebaikan? Pola makan vegetarian menjadi salah satu pilihan yang bisa kamu coba. Selain mendapat manfaat kesehatan, kamu juga turut membantu menjaga kelestarian bumi.

Yuk, simak artikel berikut untuk mengetahui lebih lanjut tentang pola makan vegetarian.

 

Apa itu Vegetarian?

Vegetarian adalah bentuk pola makan yang tidak mengkonsumsi produk hewani dan hanya mengkonsumsi makanan yang bersumber dari makanan nabati sebagai pilihan utama. Sementara orang yang menjalankan vegetarian disebut vegetaris. Meski tidak mengonsumsi produk hewani, beberapa jenis vegetarian juga masih bisa loh mengkonsumsi telur dan susu serta turunannya. 

Vegetarian terbagi menjadi beberapa kelompok antara lain:

1. Vegan, pola makan vegetarian yang hanya mengkonsumsi makanan nabati dan turunannya saja. Sumber makanan bisa didapatkan dari serealia, biji-bijian, sayur-sayuran, kacang-kacangan, dan buah-buahan

2. Lacto-ovo Vegetarian, selain mengkonsumsi bahan makanan bersumber dari nabati, kelompok ini juga masih diperbolehkan untuk mengkonsumsi telur dan susu serta produk turunannya. 

3. Ovo Vegetarian, selain mengkonsumsi bahan makanan bersumber dari nabati, kelompok ini masih boleh mengkonsumsi telur serta produk turunannya. 

4. Lacto Vegetarian, selain mengkonsumsi bahan makanan bersumber dari nabati, kelompok ini masih boleh mengkonsumsi susu serta produk turunannya.

 

Manfaat Pola Makan Vegetarian bagi Kesehatan

Penerapan pola makan vegetarian jika dilakukan dengan tepat dapat memberikan banyak manfaat bagi tubuh. Bahan makanan nabati dengan kandungan lemak yang rendah, serta serat dan antioksidan yang tinggi bisa membantu  menjaga berat badan ideal serta menurunkan resiko terkena kanker.  

“Pola makan vegetarian dapat membantu meningkatkan kualitas kesehatan seseorang. Beberapa diantaranya yakni dapat meningkatkan kualitas dari hormon insulin dan membantu menurunkan tekanan darah,” ujar Veronika Sisilia, Ahli Gizi di Tzu Chi Hospital. Hal ini juga didukung oleh penelitian yang dipublikasikan oleh Journal of Health, Population and Nutrition bahwa kelompok vegetaris memiliki tekanan darah yang lebih rendah dan kemungkinan lebih kecil terkena hipertensi dibandingkan non-vegetaris.

 

Apa Saja yang Termasuk Makanan Vegetarian?

Sekilas pola makan vegetarian terlihat seperti “hanya makan sayuran” namun ternyata, banyak variasi makanan nabati yang bisa dicoba. Selain sayuran, kombinasi kacang-kacangan, umbi-umbian, serealia, jamur serta buah dalam komposisi makanan dapat dikreasikan menjadi pola makan vegetarian dengan gizi sehat dan seimbang.

Apa saja bahan makanan yang bisa dikonsumsi oleh seorang vegetaris? Berikut ini adalah kelompok bahan makanan berdasarkan kandungan zat gizinya:

• Sumber Karbohidrat: Umbi-umbian dan biji-bijian  

• Sumber Protein: Kacang-kacangan, polong-polongan, biji-bijian, telur dan susu 

• Sumber Kalsium dan Vitamin D: Susu sapi, susu soya, tempe, edamame, almond dan beberapa jenis sayuran seperti bok choy

• Vitamin A dan Vitamin B12: Telur, yoghurt, dan susu dengan fortifikasi vitamin B12

• Sumber Zat Besi dan Zink: Oatmeal, biji pumkin, sayur-sayuran dan kacang-kacangan 

 

Bagi kamu yang tertarik untuk mencoba pola makan nabati, pastikan untuk tetap memperhatikan asupan gizi seimbang. Pola makan nabati yang disarankan menurut pedoman British Nutrition Foundation adalah:

• Mengonsumsi minimal 5 porsi buah dan sayuran setiap hari

• Pilih jenis karbohidrat kompleks, contohnya kacang-kacangan

• Tambahkan konsumsi produk susu atau produk alternatif susu, pilih yang rendah lemak dan rendah gula jika memungkinkan

• Konsumsi beberapa jenis sumber protein seperti telur dan kacang-kacangan

• Pilih lemak tak jenuh dan tetap batasi pemakaiannya

• Saat mengonsumsi makanan yang mengandung zat besi seperti kacang-kacangan, cobalah untuk menambahkan vitamin C untuk meningkatkan penyerapan zat besi

 

Tzu Chi Hospital menerapkan pola makan vegetarian yang sehat dan ramah lingkungan bagi seluruh pasien dan pengunjung. Kandungan vitamin dan mineral dari makanan nabati diyakini mampu membantu proses pemulihan kesehatan lebih cepat. Pasien rawat inap akan dikunjungi oleh ahli gizi secara personal untuk membantu menentukan kebutuhan gizi sesuai anjuran dokter dan kondisi kesehatan masing-masing individu.

 

Kebaikan untuk Lingkungan

Selain manfaat kesehatan, pola makan vegetarian membawa dampak baik bagi lingkungan. Dengan mengurangi pengolahan makanan hewani, harapannya jejak karbon yang selama ini dihasilkan dari peternakan hewan dapat berkurang sehingga turut mengurangi pemanasan global.

Pola makan vegetarian juga dapat melatih kita menumbuhkan rasa welas asih terhadap hewan. Selama ini masih ada hewan tertentu yang dieksploitasi secara berlebihan untuk memenuhi permintaan pasar. Melepas keinginan pada makanan hewani sama artinya dengan menghargai kehidupan semua makhluk.