Tekan Risiko Hipertensi dengan Gaya Hidup Sehat

Seperti kata pepatah, “mencegah lebih baik daripada mengobati”, menerapkan gaya hidup sehat adalah cara paling efektif untuk tekan risiko hipertensi. 

Hipertensi atau tekanan darah tinggi mendapat julukan “pembunuh senyap” karena kondisi ini umumnya tidak bergejala, tetapi jika dibiarkan bisa mengakibatkan komplikasi penyakit yang mengancam jiwa, seperti stroke, gagal ginjal, dan serangan jantung. 

Kondisi hipertensi umumnya dikaitkan dengan usia tua. Akan tetapi, saat ini sejumlah data menunjukkan hipertensi banyak dialami orang yang berusia muda. Salah satu penyebabnya berkaitan dengan gaya hidup yang tidak sehat. 

 

Gaya Hidup Sehat Cegah Hipertensi

Agar terhindar dari bahaya hipertensi dan menjaga tekanan darah dalam batas normal, lakukan hal-hal berikut dalam keseharian Anda:

1. Batasi makanan yang terlalu asin

Sebagian dari Anda mungkin sudah memahami bahwa hipertensi erat kaitannya dengan konsumsi garam berlebih, sehingga mulai mengurangi garam dapur ketika memasak. Hal tersebut memang dapat dilakukan, tetapi perlu diketahui bahwa bumbu penyedap, cemilan, dan makanan instan juga mengandung garam sehingga perlu dibatasi konsumsinya.

2. Menjaga berat badan ideal

Pola makan gizi seimbang dan olahraga secara teratur adalah kunci untuk menjaga berat badan ideal. Salah satu pola makan yang baik untuk menjaga berat badan adalah pola makan vegetarian, yang terdiri dari sayur-sayuran, buah-buahan, dan kacang-kacangan.

Selain itu, imbangi dengan olahraga secara teratur setidaknya 30 menit per hari. Olahraga ringan seperti jalan kaki pun bisa dilakukan dan tetap bermanfaat untuk mencegah hipertensi.

3. Kelola stres

Saat stres, tubuh akan bereaksi dengan melepas hormon adrenalin yang memicu detak jantung lebih cepat dan meningkatkan tekanan darah.

Melakukan olahraga relaksasi seperti meditasi dan yoga dapat mengurangi stres dan menenangkan pikiran.

4. Hindari rokok dan alkohol

Menghentikan kebiasaan yang berisiko seperti merokok dan minum alkohol yang berlebihan akan berdampak baik bagi kesehatan jantung dan pembuluh darah.

5. Periksa tekanan darah secara berkala

Memeriksa tekanan darah dapat dilakukan secara mandiri di rumah dengan menggunakan home blood pressure monitoring. Menurut American Heart Association, tekanan darah dikatakan normal bila tekanan sistolik di bawah 120 mmHg dan tekanan diastolik 80 mmHg, dalam keadaan duduk tenang. 

6. Cukup tidur

Tidur yang cukup, baik dari segi durasi maupun kualitas, akan membantu menjaga sistem saraf dan hormon yang berperan dalam pengaturan tekanan darah. Setiap orang mungkin memiliki kebutuhan waktu tidur yang berbeda. Namun, tidur yang baik ditandai dengan jarang terbangun di tengah malam dan perasaan segar saat bangun tidur.

Setelah mengetahui langkah gaya hidup sehat di atas, mulai terapkan dalam keseharian agar terhindar dari risiko hipertensi. Jika Anda membutuhkan informasi lebih lanjut, segera hubungi dokter spesialis penyakit dalam di Tzu Chi Hospital.

 

Telah direview secara medis oleh Dr. Chris Tanto, Sp.PD