NEWS

Meningkatkan Deteksi Kanker dengan Digital PET CT Scan

logo author

Ditulis Oleh

Admin29 April 2025

BAGIKAN

Kemajuan teknologi medis saat ini membuka harapan baru dalam penanganan kanker secara lebih cepat dan akurat. Inovasi seperti Digital PET/CT Scan memainkan peran penting dalam mendiagnosis dan memantau terapi kanker.

Sebagai salah satu rumah sakit yang memiliki fasilitas Digital PET/CT Scan di Indonesia, Tzu Chi Hospital berkomitmen untuk terus berinovasi dan memberikan penanganan terbaik bagi pasien kanker. Mari ketahui lebih lanjut manfaat dan keunggulan Digital PET/CT Scan pada artikel ini.

 

Apa Itu Digital PET/CT Scan?

PET/CT Scan merupakan hybrid imaging yang menggabungkan pencitraan medis PET (Positron Emission Tomography) dan CT (Computed Tomography). Kombinasi pencitraan ini digunakan untuk menilai fungsi organ dan jaringan serta lokasinya. Dengan mengidentifikasi perubahan pada tingkat seluler, PET dapat mendeteksi awal mula penyakit sebelum terlihat pada pencitraan lainnya.

 

Bagaimana Cara Kerja Digital PET/CT Scan?

Cara kerja PET/CT Scan melibatkan beberapa tahapan, antara lain:

  • Injeksi radiotracer: Radiofarmaka disuntikkan ke dalam tubuh pasien sebagai radiotracer atau perunut radioaktif, kemudian radiofarmaka ini didistribusikan ke seluruh tubuh. Radiofarmaka untuk PET/CT Scan di Tzu Chi Hospital memanfaatkan 18F-fluorodeoxyglucose (FDG) yang menyerupai glukosa. Sel dengan aktivitas metabolisme yang lebih tinggi, seperti sel kanker, akan menangkap dan menahan radiofarmaka. 

  • Pencitraan: Setelah radiotracer menyebar ke seluruh tubuh, pasien menjalani pencitraan menggunakan PET/CT Scan. Dengan memanfaatkan pancaran radiasi dari radiotracer dan sinar-X dosis rendah, PET/CT Scan mampu menghasilkan gambaran sel abnormal dan lokasinya secara presisi. PET/CT Scan di Tzu Chi Hospital menggunakan Low dose CT Scan (LDCT Scan) yang merupakan pencitraan tomografi terkomputasi dengan radiasi dosis rendah, sehingga memberikan efek radiasi yang minimal bagi pasien.

  • Analisis: Hasil citra PET/CT Scan akan dianalisis oleh Dokter Spesialis Kedokteran Nuklir. Hasil analisis dapat membantu dokter mendiagnosis kanker, menentukan lokasi tumor primer dan penyebarannya, melihat kekambuhan hingga mengevaluasi respon terapi.

 

Keunggulan Digital PET/CT Scan Tzu Chi Hospital untuk Meningkatkan Deteksi Kanker

PET/CT Scan berbeda dari metode pemeriksaan pencitraan lainnya, seperti MRI atau CT Scan. Jika MRI dan CT Scan menunjukkan gambaran detail dari struktur organ, seperti ukuran dan bentuknya, PET/CT Scan menunjukkan fungsi organ dan aktivitas metabolik sel yang mendahului perubahan bentuk.

PET/CT Scan terus mengalami perkembangan, mulai dari versi analog hingga saat ini yang terbaru adalah Digital PET/CT Scan. Berikut ini berbagai hal yang menjadikan Digital PET/CT Scan di Tzu Chi Hospital lebih unggul untuk meningkatkan deteksi kanker:

  • Waktu pencitraan lebih cepat dan nyaman berkat teknologi LightBurst Digital Detector dan MotionFree yang memberikan sensitivitas tinggi, sehingga pasien tidak perlu menjalani prosedur yang lama di dalam mesin.

  • Paparan radiasi jauh lebih rendah berkat teknologi AutoIN yang secara otomatis menyesuaikan dosis radiasi sesuai dengan kebutuhan spesifik pasien, sehingga paparan radiasi yang tidak perlu dapat diminimalkan.

  • Hasil pencitraan Digital PET/CT Scan memiliki kualitas yang lebih tinggi berkat teknologi TrueFidelity Imaging yang menggunakan kecerdasan buatan, sehingga membantu dokter memastikan diagnosis yang tepat.

 

Untuk mendapatkan pemeriksaan canggih ini tidak perlu sampai jauh ke luar negeri, karena Digital PET/CT Scan tersedia di Tzu Chi Hospital. Tidak hanya itu, Tzu Chi Hospital juga menyediakan Paket Staycation Medical Travel PET Scan untuk Anda yang berdomisili di luar wilayah Jabodetabek, karena kesehatan dan kenyamanan Anda adalah prioritas kami. Jika Anda membutuhkan pemeriksaan PET/CT Scan, segera hubungi call center Instalasi Kedokteran Nuklir & Teranostik Molekuler Tzu Chi Hospital melalui WhatsApp di 081119964355.

 

Artikel telah direview secara medis oleh Dr. Christilia Oktaviani, Sp.KN-TM.


Related Article

Topik Terkini



VIDEOS